kalian kerjakan LKS hal 37 romawi A no 1-10 di tulis dibuku (pakai caranya)
nanti hasilnya kalian foto kirim ke WA bu hanum
terimakasih...selamat mengerjakan....
kalian kerjakan LKS hal 37 romawi A no 1-10 di tulis dibuku (pakai caranya)
nanti hasilnya kalian foto kirim ke WA bu hanum
terimakasih...selamat mengerjakan....
Tidak sedikit siswa merasa kesulitan ketika akan menggambar grafik fungsi kuadrat. Maka dari itu, ayo bersama idschool belajar bersama menggambar grafik fungsi kuadrat!
Sebanarnya ada cara yang dapat digunakan untuk menentukan gambaran umum dari grafik sebuah persamaan kuadrat dengan cara melihat nilai determinannya. Nilai Determinan dari sebuah fungsi kuadrat adalah . Determinan dapat digunakan untuk menyelidiki berapa banyak akar yang dimiliki sebuah persamaan kuadrat. Selain itu, determinan dapat digunakan untuk menentukan jenis akar yang dimiliki suatu persamaan kuadrat.
Karakteristik grafik berdasarkan nilai determinan:
Nilai (koefisien dari ) dapat memberi gambaran grafik fungsi kuadrat tersebut terbuka ke atas atau ke bawah. Karakteristik grafik berdasarkan nilai :
Gambaran umum Grafik fungsi kuadrat jika dilihat dari nilai dan
Untuk menggambar grafik secara lebih detailnya dapat disimak dalam langkah-langkah berikut.
Langkah-langkah menggambar grafik fungsi kuadrat:
Empat langkah diatas sudah dapat digunakan untuk menggambar grafik persamaan kuadrat, jika perlu bisa menambahkan beberapa titik koordinat bantu.
Contoh Soal dan Pembahasan
Gambarlah grafik fungsi kuadrat !
Secara sepintas kita akan mengetahui sketsa grafik menggunakan nilai a dan D:
Sketsa gambarnya kurang lebih akan seperti gambar di bawah.
Secara lebih detail, gambarnya dapat dilihat dengan mengikuti langkah-langkah berikut.
Langkah 1: Tentukan titik potong dengan sumbu x (nilai y atau f(x) sama dengan 0)
Jadi, diperoleh titik potong dengan sumbu x (4, 0) dan (-2, 0).
Rumus abc adalah salah satu rumus yang digunakan digunakan untuk mencari akar-akar persamaan kuadrat. Berikut merupakan bentuk umum dari rumus ini.
Huruf-huruf a, b, dan c dalam rumus abc disebut sebagai koefisien. Koefisien kuadrat x2 adalah a, koefisien x adalah b, dan c adalah koefisien konstan, biasanya disebut sebagai konstanta atau suku bebas.
Persamaan kuadrat pada dasarnya merupakan persamaan matematika yang membentuk geometri lengkung parabola dalam kuadran xy.
Nilai koefisien dalam rumus abc mempunyai beberapa arti sebagai berikut:
Berikut beberapa contoh soal persamaan kuadrat beserta pembahasannya dengan penyelesaian menggunakan rumus persamaan kuadrat.
Jawab :
diketahui a=1, b=7, dan c=10
maka, akar-akar persamaan tersebut adalah:
Jadi, hasil akar-akar dari persamaan x2 + 7x + 10 = 0 adalah x = -2 atau x = -5
Jawab :
diketaui a = 1 , b = 1, c = 0
maka akar-akar dari persamaan tersebut adalah sebagai berikut:
Jadi, hasil akar-akar dari persamaan x2 + 2x = 0 adalah x1= 0 dan x2= -2, sehingga himpunan penyelesaiannya adalah HP = { -2,0 }
LATIHAN :
Di dalam matematika, Kuadrat itu berarti akar kuadrat dari bilangan x sama dengan bilangan r sedemikian sehingga r2 = x, atau, di dalam perkataan lain, bilangan r yang bila dikuadratkan (hasil kali dengan bilangan itu sendiri) sama dengan x.
Untuk menentukan macam – macam akar persamaan kuadrat, kita juga dapat menggunakan rumus D = b2 – 4ac. Jika terbentuk nilai D maka kita akan dengan mudah kita menemukan akar – akarnya. Berikut ini beberapa jenis persamaan kuadrat secara umum :
»Akar real berlainan bila = D > 0
Contoh :
Tentukan jenis akar dari persamaan berikut ini :
Penyelesaian :
Dari persamaan = x2 + 4x + 2 = 0
Diketahui :
Jawab :
»Akar real sama x1 = x2 bila D = 0
Contoh :
Buktikan bahwa persamaan berikut ini memiliki akar real kembar :
Penyelesaian :
Dari persamaan = 2×2 + 4x + 2 = 0
Diketahui :
Jawab :
Contoh :
Tentukan jenis akar dari persamaan berikut ini :
Penyelesaian :
Dari persamaan = x2 + 2x + 4 = 0
Diketahui :
Jawab :
Contoh :
Tentukan jenis akar dari persamaan berikut ini :
Penyelesaian :
Dari Persamaan = x2 + 4x + 3 = 0
Diketahui :
Jawab :
Persamaan Kuadrat juga mempunyai beberapa jenis – jenisnya, yaitu sebagai berikut :
Akar – akar persamaan kuadrat sangat ditentukan oleh nilai diskriminan (D = b2 – 4ac) yang membedakan jenis akar – akar persamaan kuadrat menjadi 3, yaitu :
x1 + x2 > 0
x1 x2 > 0
x1 + x2 < 0
x1 x2 > 0
x1 x2 < 0
x1 x2 > 0
x1 + x2 = 0 (b = 0)
x1 x2 < 0
x1 + x2 = 1 (c = a)
Tentukan jenis akar dari persamaan berikut ini :
Penyelesaian :
Dari persamaan = x2 + 4x + 2 = 0
Diketahui :
Jawab :
kerjakan LKS halaman 23 LATIHAN 1 NO 1 dan 2 pakai cara setelah itu jawaban kirim ke wa bu hanum