Operasi Hitung Bilangan Berpangkat
Berikut akan kami berikan operasi hitung dalam bilangan berpangkat. Meliputi: sifat perkalian, pembagian, perpangkatan dan yang lainnya sekaligus contoh soal dan pembahasannya.
Perhatikan ulasan di bawah ini dengan seksama.
1. Sifat Perkalian Bilangan Berpangkat
Pada operasi hitung perkalian dalam bilangan berpangkat, berlaku sifat seperti di bawah ini:
am x an = am+n
Untuk lebih memahami cara mengenai rumus di atas, perhatikan uraian di bawah ini:
53 x 52 = (5 x 5 x 5) x (5 x 5)
53 x 52 = 5 x 5 x 5 x 5 x 5
53 x 52 = 55
Sehingga dapat kita simpulkan menjadi 53 x 52 = 55
Contoh Soal Sifat Perkalian Bilangan Berpangkat beserta Pembahasannya
Sederhanakan hasil perkalian dari bilangan berpangkat di bawah ini, lalu tentukan nilainya!
- 72 x 75
- (-2)4 x (-2)5
- (-3)3 x (-3)7
- 23 x 34
- 3y2 x y3
- 2x4 x 3x6
- -22 x 23
1. 72 x 75 = 72+5 = 77 = 823.543
2. (-2)4 x (-2)5 = -24+5 = -29 = – 512
3. (-3)3 x (-3)7 = -33+7 = -310 = 59.049
4. 23 x 34 , soal ini tidak bisa kita sederhakan kembali sebab bilangan pokonya berbeda (2 dan 3). Sehingga, kita hanya dapat menghitung nilainya saja, yaitu:
23 x 34 = 8 x 81 = 648
5. 3y2 x y3 = 3(y)2+3 = 3y5
6. 2x4 x 3x6 = (2 x 3)(x) 4+6 = 6x10
7. -22 x 23 = (-1)2 x 22 x 23 = (1) x 22+3 = 25 = 32
Untuk kasus bilangan pokok negatif yang berpangkat, seperti pada nomor 2, 3 , 7 terdapat poin penting yang harus kalian ketahui, yaitu:
Bilangan negatif pangkat genap | = Hasilnya positif |
Bilangan negatif pangkat ganjil | = Hasilnya negatif |
2. Sifat Pembagian Bilangan Berpangkat
Pada operasi hitung pembagian bilangan berpangkat, maka akan berlaku sifat seperti di bawah ini:
am : an = am-n
56 x 53 = (5 x 5 x 5 x 5 x 5 x 5) x (5 x 5 x 5)
56 x 53 = 5 x 5 x 5 (coret (5 x 5 x 5) x (5 x 5 x 5))
56 x 53 = 53
Sehingga, bisa kita simpulkan menjadi 56 x 53 = 56-3
Contoh Soal Sifat Pembagian Bilangan Berpangkat dan Pembahasannya
- 45 / 53
- 34 / 23
1. 45 / 53 = 45-3 = 42 = 16
2. 34 / 23, soal ini tidak bisa kita sederhakan kembali sebab bilangan pokonya berbeda (3 dan 2). Sehingga, kita hanya dapat menghitung nilainya saja, yaitu:
34 / 23 = 81/ 8 = 10,125
3. Sifat Perpangkatan Bilangan Berpangkat
Pada operasi hitung perpangkatan bilangan berpangkat, maka akan berlaku sifat seperti berikut ini:
(am)n = amxn
Untuk lebih memahami cara mengenai rumus di atas, perhatikan uraian di bawah ini:
(53)2 =(5 x 5 x 5)2
(53)2 = (5 × 5 × 5) × (5 × 5 × 5)
(53)2 = 56
Sehingga, bisa kita simpulkan menjadi (53)2 = 53×2
Contoh Soal Sifat Perpangkatan Bilangan Berpangkat beserta Pembahasannya
- (43)5
- [(-2)4]2
- (43)5 = 43×5 = 415 = 1.073.741.824
- [(-2)4]2 = (-2)4×2 = (-2)8 = 256
4. Sifat Perpangkatan Suatu Perkalian Dua Bilangan
Pada operasi hitung perpangkatan pada sebuah perkalian dua bilangan, maka akan berlaku sifat seperti berikut ini:
(a x b)m = am x bm
Untuk lebih memahami cara mengenai rumus di atas, perhatikan uraian di bawah ini:
(3 x 5)2 = (3 x 5) x (3 x 5)
(3 x 5)2 =(3 x 3) x (5 x 5)
(3 x 5)2 = 32 x 52
Sehingga, bisa kita simpulkan menjadi (3 x 5)2 = 32 x 52
Contoh Soal Sifat Perpangkatan Suatu Perkalian 2 Bilangan dan Pembahasannya
- (2 x 7)2
- [(1/2) x (1/3)]3
- (2 x 7)2 = 22 x 72 = 4 x 49 = 196
- [(1/2) x (1/3)]3 = (1/2)3 x (1/3)3 = (1/8) x (1/27) = 1/216
5. Sifat Perpangkatan Suatu Pembagian Dua Bilangan
Dalam operasi hitung perpangkatan suatu pembagian dua bilangan, berlaku sifat sebagai berikut:
(a : b)m = am : bm
Untuk lebih memahami cara mengenai rumus di atas, perhatikan uraian di bawah ini:
(3/5)2 = (3/5) x (3/5)
(3/5)2 = (3 x 3)/(5 x 5)
(3/5)2 = 32/52
Sehingga, bisa kita simpulkan menjadi (3/5)2 = 32/52
Contoh Soal Sifat Perpangkatan Suatu Pembagian 2 Bilangan dan Pembahasannya
Sederhanakan hasil perpangkatan dari bilangan berpangkat di bawah ini, lalu tentukan nilainya!
- (2/3)2
- [(−3)/2]3
- (2/3)2 = 22/52 = 4/25
- [(−3)/2]3 = (−3)3/23 = −27/8
6. Sifat Perpangkatan Bilangan nol
Apabila a merupakan bilangan real (a ∈ R) serta n merupakan bilangan bulat positif (n ≥ 1), maka sifat-sifat perpangkatan bilangan 0 (nol) ialah sebagai berikut:
- ao = 1
- 0n = 0
- 0o = tak terdefinisi
Untuk membuktikan sifat pangkat darir bilangan nol nomor 1, simak penjelasan di bawah ini:
24 : 24 = 24-4 = 20 sehingga,
24 : 24 = 20, sebab 24 : 24 = 16/16 = 1, maka
20 = 1
Dengan pembuktian tersebut, maka dapat kita simpulkan jika seluruh bilangan real kecuali nol jika kita pangkatkan dengan 0 (nol) maka hasilnya akan sama dengan 1.
Untuk pembuktian sifat pangkat bilangan nol nomor 2, simak penjelasan di bawah ini:
01 = 0 × 0 = 0
02 = 0 × 0 × 0 = 0
03 = 0 × 0 × 0 × 0 = 0
Dengan pembuktian di atas, maka bisa kita simpulkan jika bilangan nol apabila kita pangkatkan sebanyak apa pun hasilnya akan selalu nol.
Untuk pembuktian sifat pangkat bilangan nol nomor 3, simak penjelasan di bawah ini:
Kita tahu jika nilai 0n = 0, sehingga,
0n/0n = 0/0, nilai 0/0 = seluruh bilangan, karena seluruh bilangan dikalikan nol hasilnya yaitu nol.
Maka dapat kita tuliskan bentuk persamaan lainnya, seperti:
0n/0n = 0n-n
0n/0n = 00 karena 0n/0n = 0/0 = seluruh bilangan, maka
00 = seluruh bilangan
seluruh bilangan artinya dapat 1, 12, 123, 1234, 12345, 13456 dan seterusnya. Maka dari itu, definisinya tidak jelas.
Sehingga bisa kita simpulkan jika bilangan nol pangkat nol hasilnya tidak terdefinisi.
Vira Nur Shalsha Billah hdr buu
BalasHapusNurul qomariah hadir
BalasHapusHadirbu
BalasHapusNabila Safira , hadir
BalasHapusdealova hadir
BalasHapusPutraabdulqoderjaelani hadir
BalasHapusAnik hadir
BalasHapusHadirr
BalasHapusHdrrrr
BalasHapusHadir
BalasHapusHadir
BalasHapusHadir
BalasHapusoktavia#hadir
BalasHapusM.arza ardiansyah
BalasHapusHadir
BalasHapusHader
BalasHapusDAVID HADIR BU
BalasHapusMuclas Ferdiansyah hadir
BalasHapusImelda Jasmine Aprilia,hadir
BalasHapusLaila mufidah hadir
BalasHapusM.arza ardiansyah
BalasHapushadir gyon
BalasHapusHader
BalasHapusA.Rozaq hader
BalasHapus